Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

Tokoh-tokoh Yang Bertanggung Jawab Dalam Cerpen hujan Kepagian Karya Nugroho Notosusanto

Tokoh-tokoh yang bertanggung jawab dalam cerpen  hujan kepagian karya nugroho notosusanto

Jawaban 1:

Nugroho Notosusanto....

Jawaban 2:

Nugroho Notosusanto...


Pertanyaan Terkait

Unsur apa yang dapat dikomentari dari novel?

Jawaban 1:

Unsur dari watak , penokohan, alur ceritanya, dll

Jawaban 2:

Kalo menurut aku yaa, yg bisa dikritik dari sebuah novel itu bisa dari segi civer, bahasanya informatif apa engga, trs 


seorang siswa mengukur suhu air sebesar 80 derajat celcius pada skala suhu kelvin maka suhu air tersebut....

Jawaban 1:

Tetap 80  derajat, karena suhu kelvin dan celcius sama, 

Jawaban 2:

80 + 273 = 353 derajat kelvin


Contoh kesimpulan resensi

Jawaban 1:

Buku ini cocok dibaca untuk seluruh perempuan yang sedang kasmaran, yang sedang menaruh hati pada seseorang, bahkan yang sedang patah hati. Tak menutup kemungkinan untuk para kaum adam untuk membaca buku ini juga. Setidaknya, suara hati sebagian besar perempuan, sudah tersampaikan secara jelas di sini membuat buku ini layak untuk dimiliki.


Daerah yang bagaimanakah yang sering di landa oleh gempa bumi?

Jawaban 1:

Daerah yang terdapat patahan atau lipatan kerak bumi yang aktif bergerak seperti di daerah pantai jepang

Jawaban 2:

Daerah seperti pegunungan


Tuliskan tesk bencana alam yang strukturnya menyerupai tesk eksplanasi ?

Jawaban 1:

Banjir merupakan fenomena alam yang biasa terjadi di suatu kawasan yang banyak dialiri oleh aliran sungai. Secara sederhana banjir dapat didefinisikan sebagai hadirnya air di suatu kawasan luas sehingga menutupi permukaan bumi kawasan tersebut. Dalam pengertian yang luas, banjir dapat diartikan sebagai suatu bagian dari siklus hidrologi, yaitu pada bagian air di permukaan bumi yang bergerak ke laut. Dalam siklus hidrologi kita dapat melihat bahwa volume air yang mengalir di permukaan Bumi dominan ditentukan oleh tingkat curah hujan, dan tingkat peresapan air ke dalam tanah.

Air hujan sampai di permukaan Bumi dan mengalir di permukaan Bumi, bergerak menuju ke laut dengan membentuk alur-alur sungai. Alur-alur sungai ini di mulai di daerah yang tertinggi di suatu kawasan, bisa daerah pegunungan, gunung atau perbukitan, dan berakhir di tepi pantai ketika aliran air masuk ke laut.
Secara sederhana, segmen aliran sungai itu dapat kita bedakan menjadi daerah hulu , tengah, dan hilir . Di daerah hulu yang biasanya terdapat di daerah pegunungan, gunung atau perbukitan. Lembah sungai sempit dan potongan melintangnya berbentuk huruf “V”. Di dalam alur sungai banyak batu yang berukuran besar (bongkah) dari runtuhan tebing, dan aliran air sungai mengalir di sela-sela batu-batu tersebut. Air sungai relatif sedikit. Tebing sungai sangat tinggi. Terjadi erosi pada arah vertikal yang dominan oleh aliran air sungai.
Di daerah tengah, umumnya merupakan daerah kaki pegunungan, kaki gunung, atau kaki bukit. Alur sungai melebar dan potongan melintangnya berbentuk huruf “U”. Tebing sungai tinggi. Terjadi erosi pada arah horizontal, mengerosi batuan induk. Dasar alur sungai melebar, dan di dasar alur sungai terdapat endapan sungai yang berukuran butir kasar. Bila debit air meningkat, aliran air dapat naik dan menutupi endapan sungai yang di dalam alur, tetapi air sungai tidak melewati tebing sungai dan keluar dari alur sungai.
Di daerah hilir, umumnya merupakan daerah dataran. Alur sungai lebar dan bisa sangat lebar dengan tebing sungai yang relatif sangat rendah dibandingkan lebar alur. Alur sungai dapat berkelok-kelok seperti huruf “S” yang dikenal sebagai “meander”. Di kiri dan kanan alur terdapat dataran yang secara teratur akan tergenang oleh air sungai yang meluap, sehingga dikenal sebagai “dataran banjir”. Di segmen ini terjadi pengendapan di kiri dan kanan alur sungai pada saat banjir yang menghasilkan dataran banjir. Terjadi erosi horizontal yang mengerosi endapan sungai itu sendiri yang diendapkan sebelumnya.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa banjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan. Banjir juga dapat terjadi di sungai, ketika alirannya melebihi kapasitas saluran air, terutama di selokan sungai. Akibatnya, mampu merendam dan merusak jalan raya, jembatan, mobil, bangunan, sistem selokan bawah tanah, dan kanal. Kerugian dari segi harta dan jiwa manusia merupakan dampak lain dari terjadinya banjir.


Berikan Contoh kata serapan

Jawaban 1:

Conth kata serapan dri bhasa asing :accessory -- aksesori 
activity -- aktif, aktivitas
aerdinamics -- aerodinamika
ambulance -- ambulan
analysis -- analisis
aptheek -- apotek
charisma -- karisma
complex -- kompleks
conduite -- konduite smoga mmbntu,, ^^

Jawaban 2:

Emancipation - emansipasiembargo - embargoembryo - embrioenergy - energienzyme - enzimerection - ereksierosion - erosierotic - erotikessay - esaiestimation - estimasievacuation - evakuasievaluation - evaluasiexcess - eksesexecution eksekusiexist - eksisexpansion - ekspansiexploration - eksplorasiexport - eksporexpose - ekspos


Dapatkah kamu menyebutkan kerugian yang diderita manusia akibat tsunami?

Jawaban 1:

Korban jiwa , harta benda tersapu air , kehilangan anggotaa keluarga DLL 


Coba buatkan contoh MC perpisahan

Jawaban 1:

Cukup sekian dari acara kami.... wassalamu'alaikum... jalan jalan sama kekasih teringatnya di waktu shubuh... cukup sekian dan terima kasih wassalamu'alaikum warrahmatullahi wabarokatuh


Menurutmu tema dari cerpen ini apa? Ceria begitu orang memanggilnya. Namanya seperti menggambarkan kesehariannya yang selalu ceria, walaupun ia hidup sangat sederhana bahkan bisa di bilang pas-pasan. Ia hidup bersama ibu dan kedua adiknya yang masih kecil di sebuah rumah yang sangat kecil dan sebenarnya tidak layak disebut rumah. Meskipun begitu ceria tidak mengeluh dan tidak kehilangan keceriaan masa kecilnya.Seperti anak-anak seusianya setiap sore ceria selalu bermain di lapangan dekat desa tetangga. Karena lelah bermain ceria beristirahat di bawah pohon yang rindang.
“Wah indah sekali desaku ini, pemandangan dan suasana desa ini tidak akan pernah tergantikan!” bisik ceria dalam hati.Suara adzan terdengar dari surau yang letaknya tak jauh dari lapangan tempat ceria bermain. Ceria baru tersadar kalau ia ketiduran di bawah pohon hingga senja tiba dan ketika matahari telah kembali ke peraduannya. Ketika ia mau beranjak dari duduknya terdengar suara dari atas pohon, ceria menghampiri arah datangnya suara itu tapi ketika dilihat tidak ada apa-apa. Darah ceria terasa berdesir, jantungnya berdetak kencang.
“aaa…paaa iiituuu hantu pohonnn mangga?!” bisiknya dalam hati.
Tiba-tiba dari arah belakang ada yang memegang pundaknya. Ceria terkejut dan langsung berteriak.
“Han..tuuuu!” Sambil menutup mata.
“hahaha… ceria ini aku hani bukan hantu, aku diminta ibumu untuk mencarimu eh teryata kamu disini sedang apa sih?” Tanya hani heran.
Ceria pun menceritakan apa yang baru ia alami dan suara aneh yang baru didengarnya.“ceria kamu juga mendengarnya? bukan aku mau menakutimu tapi kata orang sekampung pohon mangga ini pohon keramat ada penunggunya, dan menurut warga sebulan sekali harus diberi sesajen buah-buahan. Dan keesokkan harinya pasti ada bekas gigitan pada buah tersebut tanda penunggu pohon menerima sesajen warga. Selain itu sehabis pulang dari rumah paman di desa sebelah aku juga mendengar suara dari atas pohon dan ketika dilihat tidak ada apa-apa persis seperti yang kamu ceritakan” ucap hani dengan nada suara menyakinkan.Berhari-hari ceria selalu teringat ucapan hani dan ia menjadi susah tidur. Semakin lama rasa tanyanya semakin menggebu-ngebu.
“apa benar suara yang aku dengar suara hantu? dan kata orang sekampung tentang hantu pohon mangga itu memang ada? Tapi perbuatan warga di kampungku dengan memberi sesajen bukankah perbuatan musyrik dan dilarang oleh agama?”
Berulang kali ceria berusaha menyakinkan hatinya tentang hantu pohon mangga tapi tetap saja logikanya tak dapat menerima.
“mana mungkin orang yang sudah meninggal suka makan buah? Bukankah manusia yang sudah meninggal berada di alam kubur?”
Semakin kuat ceria berusaha melupakan kejadian itu rasa tanyanya semakin besar saja.Kemarin siang warga di kampung berbincang-bincang kalau akan memberikan sesajen pagi ini. Ceria pun memanfaatkan kesempatan ini untuk tahu siapa sebenarnya yang memakan sesajen selama ini.Malamnya ceria memberanikan diri untuk pergi ke tempat pohon mangga yang telah lama di keramatkan oleh warga di kampungnya. Tapi, sesampainya di tempat yang dituju ia tidak melihat dan mendegar suara yang aneh dan mendapati sesajen dalam keadaan utuh. Telah lama ceria bersembunyi di semak-semak dari kejauhan. Tiba-tiba dari atas pohon mangga terdengar suara persis seperti yang ia dengar dulu dan lagi-lagi ceria tidak melihat apa-apa. Karena penasaran ceria memberanikan diri melempar kerikil ke atas pohon sumber suara aneh itu. Dan ternyata dari atas pohon berterbangan sekumpulan kelelawar dan memakan sesajen buah-buahan itu.
“ha? Cuma kelelawar!”
Ceria pun tertawa geli
“hahaha.. jadi kata warga kampung hantu penunggu pohon mangga selama ini hanyalah kelelawar. Aduh, betapa bo*** nyaini percaya pada hal tahayul dan mana mungkin orang yang sudah meninggal suka makan buah.” Ucap ceria sambil berlalu berjalan pulang.Semenjak kejadian itu ceria menceritakan kepada warga kampung kalau hantu pohon mangga itu hanyalah sekumpulan kelelawar. Dan warga di kampungnya tak perlu memberi sesajen lagi karena itu adalah perbuatan musyrik. Berkat ceria kini warga di kampunya menyadari kesalahan mereka selama ini telah menyekutukan tuhan dan kini warga di kampungnya tidak takut lagi bila berpergian melewati pohon mangga itu pada malam hari.

Jawaban 1:

Umm sbenarnya tema ini harus diungkapkan 1 kata saja.

temanya (menurut saya) = kemuysrikan

Jawaban 2:

Petualangan? tapi cerita awalnya nggak nyambung sama akhirannya.


Apakah yang kamu ketahui tentang tokoh dalam cerita bawang merah dan bawang putih??

Jawaban 1:

Bawang merah : tokoh antagonis bawang putih : tokoh protagonis

Jawaban 2:

Bawang merah : tokoh utama berwatak jahat bawang putih : tokoh utama berwatak baik