Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

Termasuk Kedalam Urutan Berapakah Protozoa Dalam Rantai Makanan?

Termasuk kedalam urutan berapakah protozoa dalam rantai makanan?

Jawaban 1:

Kalau tidak salah di urutan terakhir

Jawaban 2:

Protozoa adsa 2 jenis ada yang auto trof dan heterotrof nah untuk yang auto trof ia berada di urutan pertama karena ia termasuk protista atau hewan kecil,dan yang heterotrof berada di urutan kedua karena protozoa ini memakan sesama nya.


Pertanyaan Terkait

Jelaskan secara jelas tentang bioteknologi dan bakteri-bakteri yang berkait

Jawaban 1:

Bioteknologi --> pemanfaatan makhluk hidup untuk memproduksi suatu barang atau ja
sa.

contoh...
Rhizopus oryzae yang digunakan dalam pembuatan tempe
acetobacter xylinium dalam pembuatan nata de coco
saccharomyces sp. dalam pembuatan tapai...


Mengapa dengan adanya isolasi mekanis kopulasi tidak akan terjadi?

Jawaban 1:

Karena stiap populasi akan di lindungi sehingga kopulasi tidak akan terjadi 

Jawaban 2:

Karena kopulasi tidak akan terjadi apabila UU melindungi populasi


Pada suatu daerah terdapat kumbang jantan dan betina sama jumlahnya  yaitu 50 %, frekuensi genotipe Aa pada F1 100%, Berapakah kemungkinan terjadinya perkawinan antara jantan AA dengan betina aa pada F2 ? a 1/2
b 1/3
c 1/4
d 1/8
e 1/16
 tlong sertain caranya ya

Jawaban 1:

P1: AA X aa
g1: Aa
P2: Aa X Aa
g1: A,a dan A,a
    
      A    a
A   AA   Aa
a    Aa   aa

kurang lebih beginilah caranya...


Bagaimana bakteri dapat menyebabkan penyakit pada manusia?

Jawaban 1:

Ya tidak semua bakteri yang menyebabkan penyakit kadang kadang bakteri juga membantu perkembangan metabolisme pada tubuh,,,


Apa manfaat dari filum nematoda.?

Jawaban 1:

Malah kebanyakan dari filum nematoda ini merugikan, seperti cacing tambang, cacing pita, cacing gili yang menginfekai manusia.

Jawaban 2:

Seperti umumnya cacing, filum ini pun juga berperan sebagai pengurai, tetapi kerap kali merugikan seperti menimbulkan kakikgajah krn cacing wuchereria bancrofti, infeksi cacing tambang spt americana, dan cacing kermi oxyuris vermicularis yang menginfeksi saluran cerna


Jelaskan proses pemecahan karbohidrat, protein dan lemak

Jawaban 1:

1. Proses Pencernaan karbohidrat    Karbohidrat yang diperoleh dari makanan yang dikonsumsi, tentunya tidak begitu saja secara langsung dapat diserap melewati dinding usus untuk selanjutnya masuk ke peredaran darah, melainkan harus dipecah terlebih dahulu menjadi peryenyawaan yang lebih sederhana, dan hal demikian tentunya melalui proses, yaitu proses pencernaan karbohidrat.   Dalam proses pemecahan, karbohidrat kompleks tersebut menjadi senyawa yang lebih sederhana akan terlibat atau berperan enzim-enzim, misalnya enzim pengubah pati---amilase, atau ptialin, dan enzim pengbah disakarida---disakharidase, Monosakarida merupakan karbohidrat sederhana yang biasanya dapat melewati dinding usus.
     Di dalam mulut, makanan yang dikonsumsi akan terkunyah relatif lumat, karbohidrat yang diperoleh berkandungan zat pati dan zat (malthosa- sukrosa- laktosa). dengan adanya amilase (ptialin) yang tercampur dengan makanan didalam mulut, pati dengan bantuan air ludah ( saliva) yang berkandungan enzim tadi (amilase/ptialin) akan diubah menjadi dekstrin. Dengan terdapatnya asam khlorida (HCL) yang diproduksi lambung, sebelum makanan bereaksi asam, pati sebesar mungkin diubah menjadi disakharida.    Pati tidak dipengaruhi oleh enzim pengubah pati di dalam lambung, karena tak adanya enzim tersebut dibagian ini. Dengan demikian di dalam lambung tidak terjadi pemecahan pati. Selanjutnya makanan yang telah terkunyah relatif lumat itu masuk ke usus dan karena dinding-dinding usus pempunyai kelenjar-kelenjar yang mengeluarkan enzim amilase (ptialin) atau enzim pengubah pati menjadi disakarida, yang dalam pemecahan ini ternyata merupakan media yang sedikit basa dan sangat penting bagi bekerjanya enzim pankreatik amilase. Didalam usus pula berlangsung pemecahan pemecahan :@ Sukrosa-----Fruktosa + glukosa + , oleh enzim intestin sukrosa;@ maltosa----- glukosa + glukosa, oleh enzim intestinal maltase;@ laktosa------ galaktosa + glukosa, oleh enzim intestinal laktosa      kemampuan pencernaan karbohidrat didalam tubuh tergantung dari :1). tidak tergantungnya alat-alat pencernaannya;2). sumbernya, apakah berserat, berbiji, dan sejenisnya, biasanya bervariasi antara 90%-98%, namun kalau sumbernya berserat, daya cerna bisanya menurun sampai sekitar 80%-85%
2. Proses Pencernaan Lemak     Lemak yang dihasilkan dari makan yang terkunyah dalam mulut menunjukan bentuk-bentuk lemak yang:1) telah teremulsikan----emulsified;2) belum diemulsikan----unemulsified fat.     Di dalam usus halus lemak-lemak yang teremulsi tadi dengan bantuan enzim intestinal lipase dan pancreatik lipase akan diubah kedalam 3 struktur yang lebih sederhana, jelasnya sebagai berikut:1) dipecah menjadi asam ---- asam lemak dan gliserol, 40%-50%2) dipecah menjadi-----monongliserida 40%-50%3) dipecah menjadi ----digliserida, trigliserida (sekitar 10%-20%)     Adapun kemampuan alat-alat pencernaan lemak dalam mencerna lemak yang terdapat dalam tubuh adalah bervariasi, sangat tergantung dari kesehatan tubuh, pada tubuh yang benar-benar sehat sekita 95%-100% lemak yang dapat dicerna, penggumpalan-penggumpalan lemak sekitar jaringan darah tidak akan terjadi. lama berlangsungnya proses pencernaan lemak sangat tergantung pada panjang atau pendeknya rantai, jumlah atom karbon---, dalam molekul asam lemak.
3. Proses Pencernaan Protein     Pemecahan protein menjadi struktur atau bentuk yang sederhana---asam amino---tidak lain agar dapat diserap melalui dinding usus, masuk ke peredaran darah dan disampaikan kejaringan-jaringan tubuh. Sama halnya dengan karbohidrat, lemak, zat-zat tersebut dapat dimanfaatkan tubuh bagi pertumbuhan dan pemeliharaan. Zat-zat tersebut hanya dapat dipecahkan menjadi struktur-struktur yang lebih sederhana.Ads by BetterSurfAd Options    Enzim pengubah protein, menurut penelitian para pakar, ternyata tidak terkandung atau terdapat pada saliva, dengan demikian perombakan terhadap protein----terdapat ikatan peptida---tidak terjadi di dalam mulut , melainkan untuk pertama kalinya perombak tersebut berlangsung didalam lambung. dalam lambung, media atau cairan lambung yang asam sangat membantu dan memudahkan pepsin (protease lambung---enzim pengubah protein) untuk bekerja melakukan perombakan rantaian khusus ikatan peptida dari asam amino yang rantainya pendek yang disebut pepton. Selanjutnya sebagai protein yang sudah dicerna masuk kedalam usus, disini ditemukan bahwa media yang asam dari cairan pankreas mengandung 2 macam enzim pengubah protein, yaitu; protease pangkreatik ( tripsin--dan chimotripsin---sekitar 30% protein dirombak menjadi---asam amino sederhana---yang berlangsung dapat diserap oleh usus. 


Jika terjadi over eksploitasi terhadap ekosistem darat, apa dampak yang mungkin terjadi?    

Jawaban 1:

-eksploitasi laut menurun
-hanya terpaku dengan apa yang ada di darat
-habis bahan-bahan yang ada didarat kalo gak salah..


Filum animalia invertebrata yang memiliki  tali syaraf pusat di bagian belakang tubuh di punggung???

Jawaban 1:

Notochordata. notocord artinya tali syarag pusar di punggung


Apa yang dimaksud permeabilitas membran ?

Jawaban 1:

Kemampuan membran untuk menyeleksi zat-zat yang dapat masuk ke dalam sel dan yang tidak dapat masuk ke dalam sel


Bagaimana mekanisme tubuh kita untuk menjaga keseimbangan glukosa dalam darah?

Jawaban 1:

glukosa akan di pecah menjadi beberapa senyawa lain.

Adanya hormon yang mengatur kadar glukosa dalam darah
1.Hormon Insulin=Menurunkan kadar glukosa dalam darah jika kelebihan=dengan mengubah gula menjadi glikogen
2.Hormon Adrenalin=Menaikkan kadar glukosa dalam darah jika kekurangan=dengan mengubah cadangan gula dalam bentuk glikogen menjadi gula

Jawaban 2:

Ketika kita makan,kadar gula dalam darah tinggi sehingga hormon insulin mengubah glukosa dalam darah menjadi gula dalam otot (glikogen)

Sedangkan ketika kita tidak makan,maka kadar gula dalam darah rendah sehingga butuh gula dari dalam otot (glikogen) dan hormon adrenalin mengubah glikogen menjadi glukosa dalam darah.