Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

Siapa Penemu Rokok?????

Siapa penemu rokok?????

Jawaban 1:

Menurut beberapa artikel, rokok pertama kali di temukan oleh suku indian. Mereka menggunakan untuk ritual penyembahan kepada berhala mereka. Kemudian bangsa Eropa menjajah Amerika dan melihat kebiasaan mereka merokok. Mereka tertarik dan mengikuti kebiasaan mereka. Saat pulang kampung ke Eropa, mereka membawa kebiasaan bari ini. Dan tak lama kemudian menjadi lifestyle baru di eropa.

Jawaban 2:

Orang Indian yg dulunya suku asli d Amerika.
Kalau di Indonesia prtama kali rokok kretek ditemukan di Kudus, Jawa Tengah, oleh seseorang
yang bernama Djamari
dtemukannya menjelang berakhirnya abad ke-19.


Pertanyaan Terkait

Mengapa budaya india sangat mudah di terima penduduk indonesia pada masa Hindu-budha?

Jawaban 1:

Karena dahulu indonesia belum memiliki agama tetapi hanya keyakinan oleh karena itu agama hindu buddha dapat diterima oleh masyarakat

Jawaban 2:

Karena masyarakat India banyak yg beragama Hindu atau Budha


jelaskan upaya apa yang bisa dilakukan bangsa indonesia untuk menjaga kelestarian peninggalan kerajaan majapahit dan kerajaan bali

Jawaban 1:

Memiliki rasa tanggung jawab untuk saling menjaga, melestarikan, mempertahankan peninggalan-peningglan kerajaan2 di indonesia, menghentikan ilegaloging import benda2 purbakala dari indonesia.

Jawaban 2:

Dengan cara merawatnya dan menjaganya serta tidak di jual , atau mungkin dapat   disimpan di museum , ,


Bagaimana pola kehidupan ekonomi masyarakat kerajaan buleleng

Jawaban 1:

Pola kehidupan di kerajaan buleleng terutama di bidang ekonomi yaitu hasil pertanian dari pedalaman diangkut lewat darat menuju buleleng, barang dagangan yang di angkut berupa kapas; beras ;asam ; kemiri ; dan bawang diperdagangkan ke daerah lain. perdagangan tersebut berkembang pesat pada masa dinasti warmadewa yang di perintah oleh anak wungsu. hal ini dapat dibuktikan dengan adanya prasasti yang disimpan di desa sembiran yang berangka tahun 1065.

#semoga membantu#


APA YANG MELATARBELAKANGI GAJAH MADA INGIN MENYATUKAN NUSANTARA?

Jawaban 1:

Persatuan Nusantara di bawah panji-panji Majapahit ini tidak terlepas dari upaya yang dilakukan oleh Gajah Mada sebagai patih hamangkubhumi. Gajah Mada adalah seorang pejuang sejati karena ia meniti karir benar-benar mulai dari bawah. Mengenai Gajah Mada sendiri tidak banyak yang dapat diungkapkan karena usal-usulnya tidak begitu diketahui dengan jelas. Ia memulai karirnya di Majapahit sebagai bekel, sebuah jabatan yang tergolong rendahan. Karena usahanya yang telah berhasil menyelamatkan pemeri

Jawaban 2:

Karena gajah mada telah bersumpah , yang di sebut sumpah palapa


Mengapa hubungan dagang indonesia india berkembang lebih daripada hubungan dagang indonesia cina

Jawaban 1:

Soalnya hubungan dagang indonesia india udah dimulai pada saat masuknya agama di indonesia. yaitu agama hindu, buddha, dan islam. pertamanya emang pedagang dari Gujarat, India yang dateng. lama-lama banyak juga kok pedagang dari negara lain. makanya hubungan dagang indonesia-india udah akrab dari dulu.


Bagaimanakah proses masuk nya kuliner yang mendapat pengaruh india

Jawaban 1:

Pengaruh india terhadap masakan nusantara, dapat ditelusuri lewat hubungan antara kesultanan mughal di india dengan aceh, sekitar abad 15 hingga abad 16. Beberapa pengaruh mughal diduga dapat ditemukan dalam masakan pedas dan bersantan. Terdapat dua pendapat tentang asal-usul rasa pedas. Pertama, berasal dari cabai yang dibawa oleh bangsa portugis ku mughal hingga sampai ke nusantara. Kedua, orang India telah mengenal cabai jauh sebelum bangsa portugis datang.
Masakan Indonesia dengan pengaruh India, diduga terdapat dalam megana atau cacahan sayur nangka yang dapat ditemui di daerah Pekalongan, Wonosobo, dan Temanggung. Masakan ini berasal dari wilayah-wilayah bekas daerah kerajaan hindu awal di Jawa, yaitu Kalingga


Buat tulisan ringkas 3-5 halaman tentang kejatuhan krajaan banten ke tangan VOC

Jawaban 1:

Belanda ke Banten dengan lebih sopan tidak seperti sebelumnya. Dengan dipimpin oleh Jacob van Neck, van Waerwijk dan van Heemskerck bandit-bandit ini merayu Sultan Abdul Kadir dengan memberikan hadiah kepada beliau. Dan hasilnya gerombolan itu berhasil membawa tiga kapal penuh lada ke negeri kincir angin tersebut, dan lima kapal lagi dibawa ke tempat basis mereka yang di Maluku.Daerah Banten pun menjadi lebih ramai dari sebelumnya dengan banyaknya kapal-kapal asing yang berlabuh. Tidak lain tujuan mereka adalah berdagang. Tetapi dengan bertambahnya para pedagang di daerah itu tidak menutup kemungkinan terjadinya kecurangan. Maka di wilayah Kerajaan Banten didirikanlah Vereenigde Oost Indische Compagnie (VOC). Hal ini menyulitkan Kerajaan Banten untuk bergerak lebih leluasa. Maka dengan ketegasan Sultan Abul Mufakhir keberadaan VOC ini dapat teratasi dengan memindahkan kantor VOC ke Batavia.De Graaf menyebutkan dalam bukunya Kerajaan Islam Pertama di Jawa bahwa kekuasaan Belanda di Batavia membawa keamanan dan ketertiban tersendiri bagi raja-raja Banten dari pengaruh raja-raja Mataram ke arah barat dan serangan dari Palembang.Tentu hal ini mempersengit konflik antara Banten dengan Belanda sehingga terjadilah perang antara keduanya pada tahun 1633. Pasukan Banten yang beroperasi di laut sebagai perompak, dan yang di darat sebagai perampok. Kejadian itu memprovokasi VOC untuk pindah ke daerah Anyer, Lampung, dan Tanam.[3] Perang ini berlangsung selama enam tahun, dan perjanjian damai baru tertandatangani pada tahun 1639. Walau begitu hubungan keduanya masih tetap memanas.Setelah wafatnya Abdul Kadir, maka terpilihlah Sultan Ageng Tirtayasa sebagai pemimpin kerajaan Banten. Pada masa pemerintahan Sultan Ageng, Kerajaan Banten semakin memperuncing permusuhannya dengan VOC. Hal ini terlihat dengan dilakukannya perusakan terhadap dua kapal Belanda karena dinilai terlalu memaksa untuk memonopoli perdagangan di Banten. Demikian terus terjadi konflik antara keduanya.Dalam paparan Sejarah Indonesia Modern 1200-2008 yang dikarang M.C. Ricklefs bahwa Sultan Abu Nasr Abdul Kahar Sang Putra Mahkota Banten ini yang kelak bergelar Sultan Haji (1682-7) menjalankan kekuasaan yang sangat besar di banten. Ambisi Putra Mahkota dan ayahnya Sultan Ageng menimbulkan konflik. Karena Sang Putra Mahkota yang memihak kepada VOC, sedangkan Ayahnya yang menolak keras VOC. Pada tahun 1680 Sultan Ageng berniat untuk perang melawan VOC ketika para pedagang Banten dianiaya. Namun, sebelum perselisihan dimulai, muncullah ketek bengek dari Putra Mahkota karena ia mengambil alih kekuasaan, terlebih lagi menawan Sultan Ageng di kediamannya. Semakin dia berpaling ke belanda, maka semakin banyak pula dia kehilangan dukungan dari kaum muslim.Nina H. Lubis dalam bukunya Banten Dalam Pergumulan Sejarahmenjelaskan bahwa dukungan Putra Mahkota kepada VOC dikarenakan pendekatan dan penghasutan yang dilakukan oleh wakil Belanda di banten bernama W. Caeff. Karenannya Putra Mahkota ini mencurigai Sultan Ageng dan anaknya yang bernama Pangeran Arya Purbaya, sebab takut dirinya tidak bisa naik tahta kesultanan karena masih ada Pangeran itu. Dan akhirnya Putra Mahkota ini meminta bantuan VOC dan menerima persyaratan yang diajukan oleh mereka.Pada akhir abad 17, tepatnya pada tahun 1682, pasukan VOC yang dipimpin oleh Francois Tack dan Isaaac de Saint-Martin berlayar menuju Banten untuk menangkap anak Sultan Ageng itu yang berada di Istananya. Sementara itu Sultan Ageng beserta pendukungnya berhasil kabur dan merebut kembali kota tersebut untuk kemudian dibakarnya. Dan Putra Mahkota menjadi kacung yang hanya termangut-mangut kepada VOC. Artileri belanda berhasil menangkap Sultan Ageng dan menahannya di Banten yang kemudian dipindahkan ke Batavia tempat wafatnya. Akan tetapi Belanda masih tidak bisa tidur lelap, karena perjuangan pasukan Banten tidak terhenti sampai di situ. Para pengikut setia Sultan Ageng yang dipimpin oleh Syekh Yusuf terus melakukan intimidasi terhadap Kompeni itu. Nasib buruk menimpa Syekh Yusuf, tahun 1683 ia beserta keluarganya tertangkap Kompeni. Dengan begitu Kesultanan banten berada di ambang kehancuran. Terlebih lagi dengan ditandatanganinya perjanjian pada tahun 1684 yang terdiri dari sepuluh pasal, yang tentu saja merugikan pihak Kerajaan Banten. Akibat perjanjian ini Kesultanan Banten mulai dikuasai Belanda dengan dibangunnya benteng Kompeni yang bernama Speelwijk di tempat bekas benteng kesultanan yang telah dihancurkan.

Jawaban 2:

Karena pada saat itu sultan haji (anak sultan ageng tirtayasa) berkomplotan dengan voc sedangkan sultan ageng tidak suka anaknya berteman dengan orang belanda sehingga terjadi peperangan antara sultan haji  yang dibantu oleh voc dan sultan ageng, kemudian sultan ageng kalah dan kerajaan jatuh ke tangan sultan haji tetapi karna sultan haji terus di desak oleh voc sehingga kerajaan banten jatuh ke tangn voc


Mengapa pada masa hindhu budha susunan masyarakat diatur menurut sistem kasta

Jawaban 1:

Karenaaaa masa hindhu budha sistem kasta mengatur hub sosial dengan bangsa bangamsa arya dengan bangsa bangsa yang ditaklukkannya, sistem ini membedakan masyarakat berdasar fungsinya.

Jawaban 2:

Menurut saya , agar bisa dibedakannya antara kaum derajat tinggi dengan kaum bawahan


Bagaimana proses perkembangan keilmuan di Nusantara setelah pendidikan Islam masuk di Istana istana Raja ? jelaskan !

Jawaban 1:

A. Pengembangan tradisi keilmuan Islam juga berperan dalam proses integrasi Nusantara : Kerajaan-kerajaan Islam itu telah merintis terwujudnya idiom kultural yang sama yaitu Islam. Hal itu mendorong terjadinya interaksi budaya yang makin erat, sehingga akan mempercepat proses integrasi nusantara. Berkembangnya pendidikan dan pengajaran Islam, telah berhasil menyatukan wilayah Nusantara yang sangat luas. Dua hal yang mempercepat proses itu yaitu penggunaan aksara Arab dan bahasa Melayu sebagai bahasa pemersatu (lingua franca).


Jelaskan tentang sejarah awal mula kehidupan orang badui dan bagaimana adat istiadatnya ?

Jawaban 1:

Suku baduy luar menggunakan pakaian berwarna putih dengan ikatan putih dikepala serta membawa golok. pakaiannya tidak berkancing dan berkerah. suku baduy dilarang memakai pakaian modern,mereka juga tidak pernah bepergian menggunakan kendaraan maupun alas kaki.mereka juga tidak mengenal perkakas.