Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

Petunjuk Evolusi Dan Pandangan Baru Terhadap Evolusi

Petunjuk evolusi dan pandangan baru terhadap evolusi

Jawaban 1:

Evolusi adalah perubahan secara lambat, pada saatini, evolusi merupakan suatu perubahan dimana hal2 yang berubah sngtlah lambat


Pertanyaan Terkait

Bagaimana skema pembentukan urine ?

Jawaban 1:

Skema pembentukan urine yaitu darah masuk korteks ginjal ⇒ filtrasi di glomerulus ⇒ urine primer ⇒ reabsorbsi di tubulus proksimal ⇒ urine sekunder ⇒ augmentasi di tubulus distal ⇒ urine sesungguhnya. Urine sesungguhnya dikumpulkan sementara di tubulus kolektivus ⇒ ureter ⇒ kandung kemih ⇒ uretra ⇒ urine keluar tubuh. Penjelasan dari skema tersebut akan dibahas berikut ini.PembahasanUrine merupakan hasil buangan cair hasil dari penyaringan darah oleh ginjal yang dibuang melalui uretra. Proses pembentukan urine dilakukan oleh ginjal selaku alat eksresi. Dalam proses pembentukannya terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah produksi urine.Urine dihasilkan melalui serangkaian tahapan filtrasi, reabsorbsi dan augmentasi.  Pelajari lebih lanjut tentang perbedaan ekskresi, sekresi, dan defekasi di: brainly.co.id/tugas/364551. Tiga tahapan pembentukan urine dijelaskan sebagai berikut:  1. Filtrasi (penyaringan darah)

  • terjadi di = glomerulus
  • bahan yang difiltrasi = sel-sel darah, trombosit, protein plasma
  • hasil = urine primer / filtrat glomerulus (berada di kapsula Bowman) mengandung protein < 0.03%, Cl- & HCO3-, glukosa, garam-garam, natrium, kalium, asam amino
2. Reabsorpsi (penyerapan kembali)
  • terjadi di = tubulus kontortus proksimal  
  • proses reabsorpsi:
a) reabsorpsi air
  • tubulus kontortus proksimal = reabsorpsi obligat (air yang diserap mencapai 80%)
  • lengkung Henle = air yang diserap mencapai 6%
  • tubulus kontortus distal = reabsorpsi fakultatif (tergantung kebutuhan) yang dipengaruhi oleh hormon penghambat urin (anti diuretic hormone / ADH), reabsorpsi air mencapai 9%
  • ductus kolektivus (pengumpul) = reabsorpsi air mencapai 4%
b) reabsorpsi ion Na di tubulus renalis secara transpor aktif dan difusic) reabsorpsi zat-zat penting terjadi di  tubulus kontortus proksimal, bahan yang diserap adalah protein, asam amino, glukosa, asam asetoasetat, dan vitamin.
  • hasil akhir: urine sekunder (filtrat tubulus)
  • Proses reabsorpsi berfungsi untuk mempertahankan komposisi air serta garam dalam cairan tubuh.
3. Augmentasi / sekresi tubulus (penambahan zat-zat dan pengeluaran zat)
  • terjadi di tubulus kontortus distal
  • bahan-bahan yang disekresi atau ditambahkan:  ion hidrogen, amonia, kreatinin, asam hipurat, obat-obatan,  ion kalium (dikontrol oleh hormon aldosteron),  urobilin
  • hasil = urine dengan komposisi: 95% air, urea, asam urat , kreatinin, benda keton, asam hipurat (dari pencernaan sayuran & buah),  toksin (racun), pigmen (urobilin / urokrom), enzim, vitamin, dan elektrolit yaitu ion Na, Cl, K, amonium, sulfat, fosfat, Ca, Mg.
Pelajari lebih lanjut tentang kandungan zat dalam urine di: brainly.co.id/tugas/14395140. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah produksi urine seseorang  yaitu:1. UsiaJumlah urine pada balita akan jauh lebih banyak dikarenakan faktor makanan yang lebih encer dan belum maksimal nya menahan rangsang untuk buang air kecil. Berbeda dengan lansia, karena kemampuan nefron ginjal yang menurun sehingga urine yang dikeluarkan lebih sedikit.  2. Hormon ADHAntidiuretik hormon (ADH) adalah hormon yang berfungsi untuk penyerapan air. Jika ADH sedikit maka penyerapan air pun sedikit sehingga urine yang dibuang akan lebih banyak.  3. Jumlah/volume air yang dikonsumsi
  • Semakin banyak jumlah air yang diminum seseorang, maka jumlah urine yang dikeluarkan pun semakin banyak. Hal ini disebabkan semakin banyak air yang diminum, akan sedikit yang diserap darah sehingga jumlah urine lebih banyak dan bewarna bening transparan atau kuning pucat.
  • Begitu sebaliknya, jika cairan yang masuk ke tubuh sedikit darah akan semakin banyak menyerap cairan tubuh sehingga membuat urine yang diproduksi ginjal lebih sedikit dan bewarna kuning pekat dan hal ini menandakan bahwa tubuh sedang mengalami dehidrasi.
4. Cuaca/suhu lingkungan  Jika suhu lingkungan sedang panas, eskresi akan lebih banyak mengeluarkannya melalui keringat dalam wujud keringat. Sebaliknya, jika suhu lingkungan dingin akan lebih mengeluarkan banyak urine.  5. Gaya hidup dan aktivitasOrang yang sering minum alkohol dan mengkonsumsi kafein jumlah urine lebih sedikit karena terjadi penghambatan ADH.  6. Kondisi psikologisSeseorang yang mengalami stress dan emosi metabolisme tubuh akan lebih cepat sehingga urine yang dikeluarkan lebih banyak.  7. KesehatanKondisi orang yang sakit akan lebih banyak mengeluarkan urine daripada orang sehat.  Pelajari lebih lanjut tentang gangguan dan penyakit sistem eksresi di: brainly.co.id/tugas/14366083. Detil jawaban Kelas: 2 SMA Mapel: Biologi Bab: Sistem eksresi Kode: 11.4.8#TingkatkanPrestasimu


Siapakah penemu Fotosintetis?

Jawaban 1:

Fotosintesis di temukan oleh para ahli yang bernama:
1.ingenhousz
2.engelmann
3.sachs
4.hill
5.blackman

Jawaban 2:

1. hill
2.blackman
3sachs


jelaskan mengapa kemampuan jamur untuk bereproduksi secara seksual dan aseksual merupakan suatu bentuk adaptasi yang menguntungkan ?

Jawaban 1:

Karena reproduksi jamur secara aseksual yaitu dengan spora dapat memperbanyak jumlah keturunan jamur, daripada reproduksi seksual,dan reproduksi aseksual dapat dilakukan hanya satu induk/sendiri,dan  hasil reproduksi aseksual tidak mejamin adanya persamaan genetik pada sel selanjutnya tetapi dapat menghasilkan keturunan terbaik.dan reproduksi secara aseksual dapat dilakukan secara kloning yaitu menggabungkan individu-individu yang memiliki DNA sama.jika secara seksual keuntungannya yaitu keturununan jamur memiliki sifat genetika yang hampir sama dengan kedua induknya tetapi tidak dapat menghasilkan keturunan terbaik selain itu melalui reproduksi seksual jamur,jamur akan menghasilkan spesies baru(hasil dari perkawinan silang) dan tentunya adaptasi jamur dipengaruhi oleh genetika penyusun induknya.


Apa yang terjadi jika dilakukan uji biuret dan million pada putih telur ?

Jawaban 1:

Larutan putih telur yang di tambahkan 40% NaOH 2 ml dan Penambahan 0,1 % CuSO4 menghasilkan perubahan Warna menjadi warna ungu. Ini berarti Pada uji biuret, awalnya larutan putih telur berwarna putih, kemudian ketika ditambahkan dengan 10% KOH, larutan berubah menjadi berwarna putih memudar yang tidak teratur, setelah itu ketika ditambahkan dengan 15 tetes CuSO4, larutan berubah menjadi berwarna ungu. Dalam hal ini terbentuknya warna ungu  menunjukkan bahwa pada larutan putih telur tersebut mengandung protein dan memiliki ikatan peptide.

Jawaban 2:

Putih telur menjadi berwarna ungu


Bagaimana plasenta terbentuk dan berapalama pembentukan tersebut jelaskan?

Jawaban 1:

Singkatnya atau intinya Plasenta terbentuk rata *minggu ke-8 kehamilan berasal dari bagian konseptus yang menempel pada endometrium uteri dan tetap terikat kuat pada endometrium sampai janin lahir. 


Asam amino yang tidak dapat disintesis oleh manusia

Jawaban 1:

Jawabannya
 Asam Amino Essensial
Asam amino essensial adalah asam amino yang harus didatangkan dari luar tubuh manusia karena sel – sel tubuh tidak dapat mensintesisnya. Sebagian besar asam amino ini hanya dapat disintesis oleh sel tumbuhan, sebab untuk sintesisnya memerlukan senyawa nitrat anorganik.
Contoh : Isoleusin, Leusin, Lisin, Metionin, Fenilalanin, Treosin, Valin dan Triptofan 


semoga membantu :)

Jawaban 2:

Asam amino merupakan komponen dasar dari senyawa protein. Antara asam amino yang satu dengan yang lain digabungkan melalui ikatan peptida. Asam amino dapat digolongkan ke dalam 3 golongan, yaitu sebagai berikut :

1. Asam Amino Essensial
Asam amino essensial adalah asam amino yang harus didatangkan dari luar tubuh manusia karena sel – sel tubuh tidak dapat mensintesisnya. Sebagian besar asam amino ini hanya dapat disintesis oleh sel tumbuhan, sebab untuk sintesisnya memerlukan senyawa nitrat anorganik.
Contoh : Isoleusin, Leusin, Lisin, Metionin, Fenilalanin, Treosin, Valin dan Triptofan

2. Asam Amino Semi Essensial
Asam amino semi essensial adalah asam amino yang dapat menghemat pemakaian beberapa asam amino essensial. Definisi semi essensial juga dapat diartikan asam amino yang dapat mencukupi untuk proses pertumbuhan orang dewasa, tetapi tidak mencukupi untuk proses pertumbuhan anak – anak
Contoh : Arginin, Histidin, Sistin, Glisin, Serin dan Triosin

3. Asam Amino Nonessensial
Asam amino nonessensial adalah asam amino yang dapat disintesis oleh tubuh manusia dengan bahan baku asam amino lainnya.
Contoh : Alanin, Asparagin, Asam Aspartat, Asam Glutamat, Glutamin dan Prolin


Mengapa jerapah tidur pendek, bahkan konon terpendek dri binatang lainnya

Jawaban 1:

Kalo baca2 sih
jerapah tidur kurang dari 15 menit

gara2 lehernya kepanjangan, jadi itu bikin dia ndak bisa berbaring

kalo dari yang aku baca sih sebagian besar hidupnya juga habis buat berdiri

Jawaban 2:

Belum tentu begitu.. apakah anda sudah mengamati nya secara langsung??
dari kata KONON,, itu perlu kita percayai atau tidak, bergantung pada individu kita sendiri,.. :)


Buat kan spesifikasi makhluk hidup minimal 5

Jawaban 1:

Bernafas, bergerak, dan lain lain

Jawaban 2:

Kerajaan, filum/divisi, kelas, bangsa dan keluarga


Apa maksud dari cestoda

Jawaban 1:

Cestoda atau biasa kita sebut sebagai cacing pita, karena bentuknya pipih panjang seperti pita. Cestoda bersifat parasit karena menyerap sari makan dari usus halus inangnya.

Jawaban 2:

Cestoda atau cacing pita merupakan cacing pita yg siklus hidupnya ada yg memerlukan air untuk meneteskan telurnya sedangkan yg lainnya menggunakan tanah


3 contoh paku air dan deskripsinya

Jawaban 1:

Contoh paku air dan deskripsinya adalah Azolla japonica, Azolla filiculoides dan Azolla pinnata dengan ciri  batang dengan cabang mengapung di air dan memiliki percabangan yang susunannya saling tumpang tindih. Akar Azolla terdapat pada ruas dari  cabang permukaan batang dan memiliki rambut-rambut akar dan tudung ruas yang berselubung yang dapat gugur karena usia yang telah tua tua. Pembahasan Paku air merupakan jenis tumbuhan paku yang hidup di air, baik di sungai, danau atau sawah pertanian. Tanaman paku air Azolla akan dapat melakukan simbiosis mutualisme dengan alga biru Anabaena azollae. Tumbuhan paku termasuk dalam kingdom plantae dari divisi pterydophyta. Ciri umum dari Pterydophyta yaitu:  

  1. Tumbuhan kormus sejati  
  2. Sudah memiliki pembuluh angkut  
  3. Akar serabut
  4. Batang bentuk rhizome
  5. Tulang daun menyirip
  6. Reproduksi dengan spora  
  7. Mengalami metagenesis  
  8. Sporofit lebih dominan  
  9. Memiliki sorus
  10. Daun muda menggulung
Untuk lebih mengenal dunia tumbuhan atau kingdom plantae, berikut merupakan uraian singkat mengenai kingdom plantae.  Kingdom plantae atau dunia tumbuhan merupakan salah satu kingdom yang mempunyai ciri utama yaitu eukariotik, multisesluler dan memiliki kloroplas serta dapat melakukan fotosintesis.  Kingdom plantae dibagi menjadi 3 divisi utama yaitu:  
  1. Bryophyta atau tumbuhan lumut, contohnya yaitu Spaghnum sp.  
  2. Pterydophyta atau tumbuhan paku, contohnya yaitu Marsilea sp.  
  3. Spermatophyta atau tumbuhan berbiji, contohnya yaitu Mangifera indica.  
Tumbuhan lumut kemudian dibagi lagi menjadi 3 tipe yaitu:  
  1. Lumut daun, contohnya yaitu Spaghnum sp.  
  2. Lumut hati , contohnya yaitu Marchantia sp.  
  3. Lumut tanduk , contohnya yaitu Anthoceros sp.  
Tumbuhan paku dibagi menjadi 4 kelompok yaitu:  
  1. Paku telanjang, contohnya yaitu Psilotum sp.  
  2. Paku kawat , contohnya yaitu Lycopodium sp.  
  3. Paku ekor kuda, contohnya yaitu Equisetum sp.  
  4. Paku sejati, contohnya yaitu Marsilea sp.  
Tumbuhan berbiji dibagi menjadi 2 golongan yaitu:  
  1. Tumbuhan berbiji terbuka atau Gymnispermae, contohnya yaitu pinus, pakis haji, melinjo dan damar  
  2. Tumbuhan berbiji tertutup atau Angiospermae.  
Tumbuhan berbiji tertutup akan dibagi menjadi 2 kelompok yaitu:  
  1. Monokotil atau tumbuhan berkeping satu.  
  2. Dikotil atau tumbuhan berkeping dua.  
Pelajari lebih lanjut tentang monokotil dan dikotil di: brainly.co.id/tugas/16968640. Tumbuhan monokotil akan dibagi menjadi beberapa suku yaitu antara lain:  
  1. Gramineae (suku rumput-rumputan)  
  2. Musaceae (suku pisang-pisangan)  
  3. Palmae (suku pinang-pinangan)  
  4. Zingiberaceae (suku jahe-jahean)  
  5. Orchidaceae (suku anggrek-anggrekan)  
Tumbuhan dikotil akan dibagi menjadi beberapa suku yaitu antara lain:  
  • Leguminoceae (suku kacang-kacangan)  
Pelajari lebih lanjut tentang leguminoceae di: brainly.co.id/tugas/17052045.
  • Solanaceae (suku terung-terungan)  
  • Euphorbiaceae (suku jarak-jarakan)  
  • Myrteceae (suku jambu-jambuan)  
  • Rosaeae (suku mawar-mawaran)  
  • Crusiferae (suku kol)  
Ciri umum dari Bryophyta yaitu:  
  1. Peralihan thalus dan kormus  
  2. Belum memiliki pembuluh angkut  
  3. Reproduksi dengan spora  
  4. Mengalami metagenesis  
  5. Gametofit lebih dominan  
Tumbuhan berbiji terbuka mempunyai ciri khas yaitu:  
  1. Akar tunggang.  
  2. Batang berkambium, berkayu.  
  3. Daun bentuk jarum, ada juga yang berbentuk kaku dengan ujung tajam.  
  4. Bunga semu berbentuk kerucut atau runjung atau strobilus.  
  5. Biji tidak dibungkus oleh daun buah sehingga disebut dengan biji terbuka.  
  6. Fertilisasi tunggal.  
Tanaman monokotil mempunyai ciri khas yaitu:  
  1. Akar serabut.  
  2. Batang tidak berkambium, tidak bercabang, susunan pembuluh angkut tidak teratur.  
  3. Tulang daun sejajar atau melengkung.  
  4. Perhiasan bunga berjumlah 3 atau kelipatannya.  
  5. Biji berkeping satu.  
  6. Fertilisasi ganda.  
Tanaman dikotil mempunyai ciri khas yaitu:  
  1. Akar tunggang  
  2. Batang berkambium, bercabang, susunan pembuluh angkut teratur.  
  3. Tulang daun menyirip atau menjari  
  4. Perhiasan bunga berjumlah 4 atau 5 atau kelipatannya  
  5. Biji berkeping dua  
  6. Fertilisasi ganda  
Pelajari lebih lanjut tentang fertilisasi ganda di: brainly.co.id/tugas/21420248. Detil jawaban  Kelas: X Mapel: biologi  Bab: Plantae Kode: 10.4.8