Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

Pelajaran Yang Dapat Di Ambil Dalam Peristiwa Singasari?

Pelajaran yang dapat di ambil dalam peristiwa singasari?

Jawaban 1:

Singasari terjadi akibat keserakahan ken arok, dan juga kecerobohan tunggul ametung. tetapi singosari tidak bertahan lama. berarti, sesuatu yang kita mulai dengan niat yang tidak baik pasti akan menimbulkan hal yang tidak baik pula :)


Pertanyaan Terkait

Apa saja peran laut pada masa hindu buddha?

Jawaban 1:

Untuk perdaganga dengan kerajaan lain, untuk pertahan , untuk pelayaran , menghubungkan penduduk pulau satu dengan yang lainnya, 

Jawaban 2:

Jalur perdagangan ke negara lain fan penyabaran agama serta penghubung pulau satu fengan yang lain


Seorang sultan yang sangat besar peranannya dalam tahta pemerintahan karena...

Jawaban 1:

Mungkin Karena Sultan yg memiliki kekuasaan tertinggi di pemerintahan tsb.... ;-\
smoga membantu :-)


Apa Isi agenda tersembunyi pada perang dingin ?
please help me :)

Jawaban 1:

Dalam Perang Dingin yang mana Amerika berhadapan dengan Uni Soviet dan Cina yang bersekutu dengan komunis Kamboja dan Vietnam, Thailand menjadi wilayah strategis dan basis operasi militer-intelijen Amerika. Bahkan ketika Pangeran Sihanouk digulingkan dari tampuk kekuasaan melalui kudeta militer yang dipimpin oleh Jenderal Lon Nol, Thailand menjadi tempat pertemuan rahasia antara para perwira militer-intelijen Amerika dan Kamboja, dalam menyusun konspirasi menggulingkan Pangeran Sihanouk. 

Dalam skema Amerika untuk menjadikan Asia Tenggara sebagai fron kedua setelah Asia Tengah-Selatan, maka operasi militer berskala multi-nasional senin lalu, tidak boleh dianggap sepele. Lebih dari sekadar latihan militer, ini adalah bentuk konsolidasi sekaligus pamer kekuatan militer Amerika dengan melibatkan dua sekutu andalannya: Jepang dan Korea Selatan.

Jawaban 2:

Perang dingin mrupakan pertentangan yg terjadi antra blok barat dbawah AS yg berideologi liberal melawan blok timur dbawah naungan Uni Soviet yg menganut paham komunis.perang dingin trjadi stlah perang dunia ke 2,perbedaan ideologi dan cara pandang trhadap masa depan dunia tlah membuat 2 negara pemenang perang dunia 2 yaitu AS dan Uni Soviet bertentangan,dan membuat kedua negara ini saling berlomba utuk memperebutkan hagemoni kekuasaan mereka di Eropa juga dunia.perang dingin jga tlah membawa dampak yg buruk bagi dunia,akibatny dunia terpecah menjadi 2 kekuatan besar yg siap utk betempur antara Blok Barat dan Timur.selain itu,ancaman akan pecahny perang nuklir yg bias terjadi sewaktu-wktu tlah membuat negara" di dunia yg tdk memihak kpd slh satu blok mnjadi cemas.akhirny negara" Asia Afrika yg tdk bergabung dlm satu blok membuat suatu gerakan non blok yg mana mereka menolak untk ikut serta dlm prang dingin yg terjadi


Apa peran sriwijaya dan majapahit dalam proses integrasi antarpulau pada masa hindu buddha?

Jawaban 1:

Peran sriwijaya dan majapahit adalah mempersatukan wilayah nusantara dengan cara memperkuat armada perang dan menjalin hubungan antara kerajaan2 di Indonesia


Proses islamisasi di indonesia berlangsung dalam waktu yang panjang bahkan masih terus berlangsung

Jawaban 1:

Ya,karena mayoritas masyarakat indonesia adalah islam dan allah SWT juga mempertegas bahwa islam akan terus berkembang sampai kiamat datang :-)

Jawaban 2:

Karena proses islamisasi belum menjamah, dan masih ada yang tidak mempunyai agama. dan juga proses ini bertujuan untuk semakin mendekatkan diri kepada tuhan, dan juga pengamalan dan trimakasih atas perkembangan yang bisa membuat kita menjadi sprt skrg ;)


Bantuin dong! Contoh-contoh perjuangan Militer. Minimal 3 yah~
Makasih

Jawaban 1:

1 perjuangan dalam merebut irian barat
2 perjuangan dalam agresi militer
3 perjuangan dalam mempertahankan kemrdekaan


  Semoga membantu HANAHASEO

Jawaban 2:

Contoh nya pertempuran 10 November,pertempuran medan area 1 Desember 1945,Bandung lautan api.


Kekuasaan tertinggi di masa hindu buddha di tangan siapa ?

Jawaban 1:

Raja Kudungga memiliki seorang anak yang bernama Aswawarman. Asmawarman mempunyai tiga anak dan salah satunya adalah Mulawarman.
Pendiri keluarga kerajaan/Wangsakarta : Aswawarman.
Agama yang dipeluk berasal dari India.
Agama yang dianut raja Mulawarman : agama Siwa.
Raja Kudungga menggunakan nama asli Indonesia, sedang keturunannya memakai nama Hindu

Jawaban 2:

Di tangan raja/ *maaf kalo salah


Bagaimana proses terbentuknya jaringan nusantara melalui jalur perdagangan ??

Jawaban 1:

Terbentuknya jaringan nusantara melalui perdagangan karena jalur perdagangan sangat embantu dalm berlayar sehingga terbentuklah jalur yang disebut jaringan nusantara
semoga membantu :)

Jawaban 2:

Dngn trjadi impor dan expor dari negara lain . seperti terjadi nya pasar bebas


Contoh akulturasi keb.Hindu-Buddha denga keb. asli Indonesia dalam berbagai bidang apa saja?

Jawaban 1:

1. seni bangunan
2. seni rupa dan seni ukir
3. Seni sastra dan aksara
4. sistem kepercayaan
5. sistem pemerintahan


Penjelasan tentang upacara tabot di bengkulu dan upacara tabuik di pariaman

Jawaban 1:

Upacara Tabot-BengkuluKategori: Upacara Keagamaan
Perayaan Tabot pada mulanya dibawa dan dikembangkan oleh orang-orang India asal Siphoy yang datang bersama datangnya tentara Inggris ke Bengkulu tahun 1685. Mereka datang ke Bengkulu dari Madras-Benggali India bagian selatan, bersama-sama bangsa Inggris semasa pendudukannya di Bengkulu. Salah satu pendatang tersebut adalah Ulama Syiah bernama Syeh Burhanuddin yang kemudian lebih dikenal dengan nama Imam Senggolo.  Seperti telah diuraikan sebelumnya, nama "Tabut" berasal dari kata Arab yaitu Tabut, yang secara harfiah berarti Kotak Kayu atau Peti. Konon menurut kepercayaan kaum Bani Israil pada waktu itu bahwa bila Tabut ini muncul dan berada di tangan pemimpin mereka, akan mendatangkan kebaikan bagi mereka. Namun sebaliknya bila Tabut tersebut hilang maka akan dapat mendatangkan malapeta bagi mereka.Karena upacara ini sudah cukup lama tumbuh dan berkembang di sebagian masyarakat Kota Bengkulu, maka akhirnya dipandang sebagai upacara tradisional orang Bengkulu. Baik dari kalangan kaum Sipai maupun oleh seluruh masyarakat Melayu Bengkulu. Dengan demikian jadilah Upacara Tabot sebagai Upacara Tradisional dari suku Melayu Bengkulu.Di Bengkulu sendiri, upacara Tabot ini merupakan upacara hari berkabung atas gugurnya Syaid Agung Husien bin Ali bin Abi Thalib, salah seorang cucu Nabi Muhammad SAW. Inti dari upacara tersebut adalah mengenang usaha dan upaya para pemimpin Syi'ah dan kaumnya yang berupaya mengumpulkan bagian-bagian dari jenazah Husien. Setelah semua bagian tubuhnya terkumpul kemudian diarak dan dimakamkan di Padang Karbala. Seluruh upacara berlangsung selama 10 hari, yaitu dari tanggal 01 sampai dengan 10 Muharram. Adapun tahapan dari upacara Tabot tersebut adalah sebagai berikut : Mengambil Tanah, Duduk Penja, Meradai, Merajang, Arak Penja, Arak Serban, Gam (masa tenang/berkabung) dan Arak Gedang serta Tabot terbuang. 

Upacara tabuik di parimanan
Festival Tabuik masuk kalender acara wisata Sumatra Barat dan kalender acara wisata nasional. Puluhan ribu orang dari pelosok Sumatra Barat dan perantau datang ke Pariaman hanya ingin melihat Festival Tabuik selama 14 hari. Upacara tabuik dapat dihadiri hingga sekitar 6.000 orang per hari dan 90.000 orang saat puncak acara. 
Acara Tabuik di Pariaman dan Ta’ziyeh di Iran memiliki kesamaan ritual yaitu untuk memperingati kematian Imam Hussein.  Dalam perayaan ini masyarakat menyaksikan dua buah tabuik atau keranda setinggi 13 hingga 15 meter yang masing-masing diangkat oleh 20 lelaki. Mereka menggoyang-goyang, memutar-mutar, dan mengarak tabuik dari pusat kota menuju pantai. Lalu, pemain gendang tasa menepuk irama, mengiringi setiap liukan tabuik, dentamnya membangkitkan semangat. Di antara irama gendang terselip teriakan keras “Hoyak Hussein”.Kata tabuik yang berasal dari bahasa Arab dapat mempunyai beberapa pengertian. Pertama, tabuik diartikan sebagai ‘keranda’atau ‘peti mati’. Pengertian yang lain mengatakan bahwa tabuik artinya adalah peti pusaka peninggalan Nabi Musa yang digunakan untuk menyimpan naskah perjanjian Bani Israel dengan Allah. Tabut pada mulanya sebuah peti kayu yang dilapisi dengan emas sebagai tempat penyimpanan manuskrip Taurat yang ditulis di atas lempengan batu.  Akan tetapi, Tabuik kali ini tidak lagi sebuah kotak peti kayu yang dilapisi oleh emas. Namun,  yang diarak oleh warga Pariaman adalah sebuah replika menara tinggi yang terbuat dari bambu, kayu, rotan, dan berbagai macam hiasan. Puncak menara adalah sebuah hiasan yang berbentuk payung besar, dan bukan hanya di puncak, di beberapa sisi menara hiasan berbentuk payung-payung kecil juga terpasang berjuntai. Tidak seperti menara lazimnya, bagian sisi-sisi bawah Tabuik terkembang dua buah sayap. Di antara sisi-sisi sayap itu, terpasang pula ornamen ekor dan sebuah kepala manusia sepertinya wajah wanita lengkap dengan kerudung. Bambu-bambu besar menjadi pondasi sekaligus tempat pegangan untuk mengusung Tabuik yang terlihat kokoh dan sangat berat. Butuh banyak pria untuk mengangkatnya dan butuh banyak kucuran keringat untuk mengoyaknya.
Tradisi Tabuik telah terpelihara sejak 1829 oleh warga Pariaman. Perayaan Tabuik diselenggarakan setiap 1 hingga 10 Muharam. Ada beberapa versi mengenai asal-usul perayaan tabuik di Pariaman. Versi pertama mengatakan bahwa tabuik dibawa oleh orang-orang Arab (Muslim Syiah) yang datang ke Pulau Sumatera untuk berdagang. Sedangkan, versi lain berdasarkan catatan Snouck Hurgronje mengatakan bahwa tradisi Tabuik masuk ke Indonesia melalui dua gelombang. Gelombang pertama sekitar abad 14 M, tatkala Hikayat Muhammad diterjemahkan ke dalam Bahasa Melayu. Melalui buku itulah ritual tabuik dipelajari Anak Nagari. Sedangkan, gelombang kedua tabuik dibawa oleh tentara Cipei/Sepoy dari India penganut Islam Syiah yang dipimpin oleh Imam Kadar Ali. Pasukan  itu berasal dari India yang oleh Inggris dijadikan serdadu ketika menguasai  Bengkulu dari tangan Belanda sesuai Traktat London, 1824. 

Jawaban 2:

1. Upacara Tabot
Perayaan Tabot pada mulanya dibawa dan dikembangkan oleh orang-orang India asal Siphoy yang datang bersama datangnya tentara Inggris ke Bengkulu tahun 1685. Mereka datang ke Bengkulu dari Madras-Benggali India bagian selatan, bersama-sama bangsa Inggris semasa pendudukannya di Bengkulu. Salah satu pendatang tersebut adalah Ulama Syiah bernama Syeh Burhanuddin yang kemudian lebih dikenal dengan nama Imam Senggolo.  Seperti telah diuraikan sebelumnya, nama "Tabut" berasal dari kata Arab yaitu Tabut, yang secara harfiah berarti Kotak Kayu atau Peti. Konon menurut kepercayaan kaum Bani Israil pada waktu itu bahwa bila Tabut ini muncul dan berada di tangan pemimpin mereka, akan mendatangkan kebaikan bagi mereka. Namun sebaliknya bila Tabut tersebut hilang maka akan dapat mendatangkan malapeta bagi mereka.Karena upacara ini sudah cukup lama tumbuh dan berkembang di sebagian masyarakat Kota Bengkulu, maka akhirnya dipandang sebagai upacara tradisional orang Bengkulu. Baik dari kalangan kaum Sipai maupun oleh seluruh masyarakat Melayu Bengkulu. Dengan demikian jadilah Upacara Tabot sebagai Upacara Tradisional dari suku Melayu Bengkulu.Di Bengkulu sendiri, upacara Tabot ini merupakan upacara hari berkabung atas gugurnya Syaid Agung Husien bin Ali bin Abi Thalib, salah seorang cucu Nabi Muhammad SAW. Inti dari upacara tersebut adalah mengenang usaha dan upaya para pemimpin Syi'ah dan kaumnya yang berupaya mengumpulkan bagian-bagian dari jenazah Husien. Setelah semua bagian tubuhnya terkumpul kemudian diarak dan dimakamkan di Padang Karbala. Seluruh upacara berlangsung selama 10 hari, yaitu dari tanggal 01 sampai dengan 10 Muharram. Adapun tahapan dari upacara Tabot tersebut adalah sebagai berikut : Mengambil Tanah, Duduk Penja, Meradai, Merajang, Arak Penja, Arak Serban, Gam (masa tenang/berkabung) dan Arak Gedang serta Tabot terbuang. 
2. Festifal tabuik
Festival Tabuik adalah perayaan memperingati Hari Asyura (10 Muharam) yaitu mengenang  kisah kepahlawanan dan kematian cucu Nabi Muhammad Saw  yaitu Saidina Hassan bin Ali yang wafat diracun serta Saidina Husein bin Ali yang gugur dalam peperangan dengan pasukan Ubaidillah bin Zaid di padang Karbala, Iraq tanggal 10 Muharam 61 Hijrah (681 Masehi). Dalam pertempuran yang tidak seimbang itu, tubuh Imam Husain yang sudah wafat dirusak dengan tidak wajar. Kepala Imam Husein dipenggal oleh tentara Muawiyah. Kematian Imam Husein diratapi oleh kaum Muslim terutama Muslim Syiah di Timur Tengah dengan cara menyakiti tubuh mereka sendiri. Tradisi mengenang kematian cucu Rasulullah tersebut menyebar ke sejumlah negara dengan cara yang berbeda-beda. Di Indonesia, selain di Pariaman, ritual mengenang peristiwa tersebut juga diadakan di Bengkulu. Dalam perayaan memperingati wafatnya Husein bin Ali, tabuik melambangkan janji Muawiyah untuk menyerahkan tongkat kekhalifahan kepada umat Islam setelah Imam Husain meninggal. Namun, janji itu ternyata dilanggar dan malah mengangkat Jazid yaitu anaknya sebagai putera mahkota.