Bagaimanakah aktivitas pertanian pada masa pra aksara hindu-buddha dan islam?
Jawaban 1:
Praaksara : bercocok tanam ,tanaman yang di tanam yaitu, ubi ,pisang, dan sukun.
Pertanyaan Terkait
Aku mau tanya, bukti bukti apa saja yg menunjukkan bahwa para pemimpin Indonesia dapat memanfaatkan BPUPKI untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia
Jawaban 1:
Badan ini telah mempersiapkan awal kemerdekaan indo
Jawaban 2:
Bukti nya sekarang Indonesia merdeka
TULISKAN LIMA PROVINSI TERPADAT DI INDONESIA DENGAN AKTIVITAS PENDUDUK YANG DOMINAN?
Jawaban 1:
1.Provinsi jakarta : 12.764.\km2
aktifitas industri
2. Provinsi jawa barat : 803,62.\km2
aktifitas industri dan perkebunan
3. Provinsi sumatra utara : 204,18.\km2
aktifitas industri, perkebunan, dan pertanian
4. Provinsi jawa timur : 720,40 .\km2
aktifitas industri
5. provinsi DIY : 989,55.\km2
aktifitas industri, perkebunan. pertanian, dan wisata.
Kenapa bahasa inggris dijadikan bahasa internasional
Jawaban 1:
1. Negara Inggris merupakan negara yang maju .2. Negara Inggris adalah negara yg paling banyak jajahannya diseluruh dunia. Logikanya : karena banyak ngejajah jadi otomatis para penjajah yang dari inggris bakalan ngomong bahasa inggris kan di negara jajahannya. Dan akhirnya bahasa inggris menyebar ke berbagai belahan dunia .3. Bahasa inggris merupakan bahasa yg memiliki tata bahasa yg lengkap dan rapi jadi mudah untuk dipelajari.
4. Alasan yang ke empat yaitu Karena orang-orang Inggris suka banget dengan berpergian ke luar negeri.
Jawaban 2:
Ngg.. mungkin karena ditemukan dan disebarluaskan lebih awal dan luas ke seluruh dunia daripada bahasa lain. karena faktor bahasa inggris digunakan orang orang eropa dan kebanyakan orang eropa mengadakan pelayaran, penjelajahan, dan pemerluasan wilayah kekuasaan ke seluruh dunia
Apa dampak bagi indonesia jika maskapai penerbangan belanda dilarang terbang dan mendarat di wilayah RI pada saat masalah trikora
Jawaban 1:
Secara ekonomi mungkin akan membantu maskapai penerbangan indonesia karena maskapai belanda (KLM) dilarang melintasi wilayah indonesia.
selain itu secara politis mungkin dengan melakukan pelarangan dan nasionalisasi perusahaan belanda di papua akan meningkatkan nilai tawar bangsa indonesia...
semoga membantu
Jawaban 2:
Ini kejadian terbunuhnya Kapten Yos sudarso bukan?
Eh, udah banyak lupas ih =D
Pelajaran SMP ya?
Nama Lahir I Gusti Ngurah Rai?
Jawaban 1:
karena adanya Gempa, istilah Balinya adalah gejor atau gejer sehingga I Gusti Ngurah Rai sebelumnya bernama I Gusti Ngurah Gejor. setauku gitu
Apa saja faktor pendorong berdirinya gabungan politik indonesia (GAPI)?
Jawaban 1:
- Petisi Sutarjo yang menuntut agar Indonesia diberi pemerintahan sendiri, tetapi ditolak oleh Belanda
- Menjelang perang dunia II situasi pada masa itu sangat genting
- Sikap pemerintah kolonial Belanda yang kurang memperhatikan kepentingan bangsa Indonesia
Semoga Membantu
Alkulturasi budaya Indonesia pada Candi
Jawaban 1:
Candi berasal dari frase candika graha yang berarti kediaman Betari Durga. Durga ini disembah terutama oleh umat Buddha. Dalam dunia pewayangan di Jawa, Durga merupakan istri Dewa Siwa yang dikutuk dari berwajah cantik menjadi raksasa. Yang pertama mendirikan candi di India diduga adalah umat Buddha. Ini terlihat dari temuan candi tertua di sana yang dibangun pada abad ke-3 SM. Pada perkembangan berikutnya, candi pun didirikan oleh umat Hindu.[4] Awalnya, candi didirikan sebagai tempat penyimpanan abu hasil pembakaran jenazah raja. Karena itu, di candi yang disebut pripih sering ditemukan sebuah wadah penyimpanan abu jenazah. Disimpan pula patung dewa tertentu, biasanya dewa ini dipuja oleh almarhum yang bersangkutan. Pada dinding candi biasanya terdapat relief yang mengisahkan cerita Mahabharata atau Ramayana. Pada candi Buddha biasanya terdapat relief seputar kehidupan Siddharta. Fungsi candi selanjutnya berkembang menjadi tempat sembahyang (berasal dari frase “sembah hyang”) untuk dewa-dewi.Jawa adalah tempat yang paling banyak terdapat candi, disusul oleh Sumatera. Ini menandakan bahwa perkembangan agama dan kebudayaan Hindu-Buddha berlangsung lebih pesat di Jawa, terutama di Jawa Tengah dan Jawa Timur sebagai pusat-pusat pemerintahan pada masanya. Berdasarkan arsitektur dan tempat dibangunnya, candi-candi di Indonesia dapat dibagi atas: candi yang terletak di Jawa Tengah (bagian selatan dan utara), Jawa Timur, dan lain-lainnya seperti di Sumatera, Bali, dan Jawa Barat.Secara umum candi yang berada di Jawa dapat dikelompokkan candi Jawa Tengah dan candi Jawa Timur. Dan berdasarkan ciri-cirinya, candi di Jawa Tengah dikelompokkan dalam candi-candi di wilayah utara dan candi-candi di wilayah selatan. Candi-candi yang terletak diwilayah utara, yang umumnya dibangun oleh Wangsa Sanjaya,merupakan candi Hindu dengan bentuk bangunan yang sederhana, batur tanpa hiasan, dan dibangun dalam kelompok namun masing-masing berdiri sendiri serta tidak beraturan letaknya. Yang termasuk dalam kelompok ini, diantaranya: Candi Dieng dan Candi Gedongsongo.Candi di wilayah selatan, yang umumnya dibangun oleh Wangsa Syailendra, merupakan candi Buddha dengan bentuk bangunan yang indah dan sarat dengan hiasan. Candi di wilayah utara ini umumnya dibangun dalam kelompok dengan pola yang sama, yaitu candi induk yang terletak di tengah dikelilingi oleh barisan candi perwara. Candi di Jawa Tengah umumnya mempunyai relief dibanding candi di jawa Timur. Relief pada candi sangat dipengaruhi oleh penggunaan bahan bangunan bahan bangunan, gaya, dan isi cerita. Candi bergaya Jawa Tengah umumnya memiliki Berbahan batu andesit tubuh yang tambun, berdimensi geometris vertikal dengan pusat candi terletak di tengah, bahan bangunan terbuat dari batuan andesit.[5]Candi-candi di Jawa Timur umumnya usianya lebih muda dibandingkan di Jawa Tengah dan Yogyakarta, karena pembangunannya dilakukan di bawah pemerintahan kerajaan-kerajaan penerus kerajaan Mataram Hindu, seperti Kerajaan Kahuripan, Singasari, Kediri dan Majapahit. Bahan dasar, gaya bangunan, corak dan isi cerita relief candi-candi di Jawa Timur sangat beragam, tergantung pada masa pembangunannya. Misalnya, candi-candi yang dibangun pada masa Kerajaan Singasari umumnya dibuat dari batu andesit dan diwarnai oleh ajaran Tantrayana (Hindu-Buddha), sedangkan yang dibangun pada masa Kerajaan Majapahit umumnya dibuat dari bata merah dan lebih diwarnai oleh ajaran Buddha. Bentuk bangunan yang ramping meninggi, makin keatas makin ramping (dampaknya adalah bentuk padmasari di Bali).[6] Ciri-ciri khas candi di Jawa Timur adalah : Atapnya merupakan simbol perpaduan tingkatan, puncaknya berbentuk Kubus (lingam), tidak ada simbol-simbol makara, dan hanya ambang atas gapura saja yang berhiaskan kepala kala, letak candi kebanyakan menghadap kearah Barat dan terletak dibagian belakang lokasi percandian, kebanyakan Candi terbuat dari batu bata merah.[7]
Bagaimana proses kedudukan orang orang eropa terhadap indonesia ?
Jawaban 1:
Orangnya baik baik sajah
Jawaban 2:
Kedudukannya di anggap masyrakat kelas atas dan paling di istimewakan
Sebenarnya zaman praaksara dan adam,hawa duluan zaman yang mana? jika zaman praakasara duluan kan awal mula nya dunia dari adam dan hawa. sedangkan jika adam dan hawa duluan kan di masa itu sudah ada masjid, dan sudah mengenal agama islam tapi di zaman praaksara kan dibuku belum mengenal agama?? jawab ya
Jawaban 1:
Lebih duluan zaman praaksara karena adam dan hawa yang dimaksudkan bukan manusia pertama dibumi namun adalah manusia sempurna (yang bisa berbicara dengan baik, membaca, menulis dan pengetahuan agama yg maju) yang pertama di bumi
Jawaban 2:
Di dalam agama islam adamlah manusia pertama, tetapi para ilmuwan mengatakan zaman praaksara duluan. karena tidak semua ilmuwan beragama islam, jadi mereka tidak mengenal adam
menjelang detik - detik proklamasi terutama saat selesainya pembuatan konsep naskah proklamasi oleh soekarno-hatta, timbul masalah. masalah apakah itu??
Jawaban 1:
DETIK-DETIK PROKLAMASI (Saat-saat Menegangkan Menjelang Kemerdekaan Republik)
Saat Bung Karno dan Bung Hatta mengusulkan agar teks proklamasi ditanda tangani oleh wakil-wakil bangsa Indonesia yang terdiri dari semua anggota PPKI, tetapi usul itu ditolak oleh Chairul Saleh karena ia tidak percaya kepada semua yang hadir yang dinilainya ada kaki tangan Jepang. Kemudian Sukarni mengusulkan dua nama saja, yaitu Soekarno dan Hatta sebab Soekarno dan Hatta sudah dikenal sebagai pemimpin bangsa. Ahirnya disepakati yang menandatangani teks proklamasi adalah Bung Karno dan Bung Hatta.