Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

Bagaimana Cara Mengelola Dan Menghindari Banjir?

Bagaimana cara mengelola dan menghindari banjir?

Jawaban 1:

A. Pengoperasian dan pemeliharaan sarana dan prasarana pengendalian banjir.
b. Perlindungan sumberdaya air dan lingkungan.

Jawaban 2:

Langkah-langkah mengatasi banjir di kota: Membuat lubang-lubang serapan air Berkurangnya lahan resapan air dan penggunaan air tanah yang sangat berlebihan menyebabkan turunnya permukaan air tanah. Hal ini berakibat pada semakin sulitnya untuk mendapatkan air yang berkualitas. Kondisi ini diperparah dengan semakin tergusurnya keberadaan pepohonan oleh bangunan-bangunan sehingga daya serap tanah terhadap air semakin berkurang. Memperbanyak ruang terbuka hijau Ruang terbuka hijau yang ideal adalah 30 % dari luas wilayah. Hampir disemua kota besar di Indonesia, ruang terbuka hijau saat ini baru mencapai 10% dari luas kota. Padahal ruang terbuka hijau sangat diperlukan untuk kesehatan, arena bermain, olah raga dan komunikasi publik. Pembinaan ruang terbuka hijau harus mengikuti struktur nasional atau daerah dengan standar


Pertanyaan Terkait

Teks Eksplanasi Bencana Alam itu seperti apa? Bisakah diberikan contohnya?

Jawaban 1:

BANJIR
 Kawasan disebalik pertahanan pesisir pantai ini mungkin terdedah kepada bahaya. Banjir daripada laut boleh disebabkan oleh ribut taufan, air pasang tinggi, tsunami, atau gabungan unsur-unsur berkenaan. Oleh kerana kebanyakan komuniti masyarakat terletak berdekatan dengan pesisir pantai, masalah ini menjadi ancaman utama di seluruh dunia. Banjir adalah bencana alam yang kerap dialami di seluruh dunia. Oleh itu, ia adalah sukar atau mustahil untuk mendapatkan polisi insurans bagi melindungi barangan serta harta yang rosak akibat banjir. antara lain, banjir boleh berlaku disebabkan oleh beberapa faktor.
 Antara faktor-faktor berlaku banjir adalah:
 1.Hujan yang berterusan Hujan yang berterusan tanpa berhenti-henti akan menyebabkan banjir berlaku. Di kawasan-kawasan rendah, air hujan akan dialirkan ke sungai. Sungai yang dipenuhi air akan melimpah keluar sehingga menyebabkan kawasan tanah rendah dipenuhi air.
 2.Proses pembandaran Proses pembandaran menyebabkan banyak kawasan yang dipermodenkan. Kawasan-kawasan tanah rendah telah ditebus guna dengan mengambil tanah dari kawasan bukit. Ada juga anak-anak sungai yang ditimbus untuk dijadikan tapak bangunan.Aktiviti-aktiviti seperti ini merupakan faktor penyebab berlakunya banjir. Jika dahulu anak-anak sungai dan lembah dijadikan kawasan aliran air, kini kawasan tersebut telah ditimbus dengan tanah. Apabila hujan turun, air akan mengalir dari kawasan bukit ke kawasan yang rendah dan kemudian bertakung. Lama-kelamaan air akan bertambah dan banjir kilat akan berlaku.
 3.Hakisan sungai Hakisan sungai yang kerap berlaku disebabkan oleh dua faktor iaitu hakisan berlaku secara semula jadi dan pembuangan sisa domestik manusia. Faktor semula jadi berlaku apabila hujan turun dengan lebat, air akan mengalir deras and menghakis tebing-tebing sungai. Akhirnya tanah tebing akan runtuh dan membentuk satu mendapan di dasar sungai. Seterusnya sungai akan menjadi cetek. 4.Hutan tadahan Hutan merupakan satu kawasan yang menempatkan pelbagai jenis tumbuhan dan haiwan. Selain itu hutan juga boleh dijadikan sebagai pengimbang ekosistem dunia dengan merendahkan kadar suhu. Hutan menyerap air hujan yang turun ke permukaan bumi dengan kadar antara dua peratus hingga 20%. Kemudian air yang diserap akan dialirkan ke anak-anak pokok melalui akar. Ada juga proses pemeluwapan dilakukan dengan membebaskan semula titisan-titisan air ke udara. 5.Pemusnahan hutan menyebabkan hujan terus turun ke bumi tanpa diserap oleh tumbuhan Hujan yang turun dengan lebat menyebabkan air mengalir dengan banyak ke dalam sungai. Sungai tidak mendapat menampung air hujan dalam jumlah yang banyak. Pada masa ini limpahan air sungai akan berlaku mengakibatkan banjir. 6.Sistem perparitan tidak terancang Masalah banjir yang sering melanda bandar adalah disebabkan kekurangan sistem perparitan yang dibina serta ianya terlalu kecil dan cetek.




Mau minta contoh teks eksplanasi tentang longsor! :)

Jawaban 1:

Yg pernyataan umumnya : penjelasan tentang longsor.
yg deretan penjelasannya : sebab terjadinya longsor
yg interpretasinya : akibat dari terjadinya longsor


Apakah pengertian konjungsi?

Jawaban 1:

Konjungsi adalah kata untuk menghubungkan kata-kata, ungkapan-ungkapan, atau kalimat-kalimat dan sebagainya, dan tidak untuk tujuan atau maksud lain.

Jawaban 2:

Konjungsi adalah kata penghubung


Alat untuk mengukur besar kecilnya arus listrik

Jawaban 1:

alat untuk mengukur besarnya arus listrik adalah amperemeter.

Jawaban 2:

~Galvanometer: alat yang digunakan untuk mengukur sejumlah kecil arus listrik
~Ammeter: alat mengukur arus listrik yang lebih besar
~voltmeter: mengukur tegangan listrik
~amperemeter: mengukur kuat arus
~wattmeter: mengukur tenaga/daya
~ohmmeter: mengukur hambatan listrik
~multimeter : alat yang dapat digunakan untuk mengukur semua satuan listrik.


Apa alasan alasan mu menyukai cerita novel laskar pelangi ?

Jawaban 1:

Ceritanya berpendidikan dan sangat cocok untuk anak-anak
ceritanya juga menginspirasi saya. jangan melhat sekolah dari bangunannya, sekolah apapun yang walau fasilitasnya jelek, belum tentu kalah sama sekolah yang mempunyai fasilitas lengkap

Jawaban 2:

Cerita laskar pelangi itu sangat menginspirasi kalau menurut saya, dan juga ceritanya seru gak mudah ditebak


buatlah kalimat yang berhubungan denggan teknologi tepat guna,denggan menggunakan konjungsi yang di gunakan dalam kalimat majemuk setara dan konjungsi kalimat beringkat,masing-masing sepuluh kalimat?   makasih yaa :))

Jawaban 1:

Kalimat majemuk bertingkat :
1. adanya terapan teknologi tepat guna akan meningkatkan nilai tambah dengan tenaga   
    kerja yang tetap
cuma ini doang KMB
kalau KMS ga tau :( :*


Apa yang dimaksud dengan gunjingan?

Jawaban 1:

membicarakan orang lain

itu menurut saya,,,
semoga membantu,, :)

Jawaban 2:

1. yg dipergunjingkan; umpatan; pembicaraan: ia tidak ingin menjadi


Apa pengertian 1)   Endonom 2)   Etonom 3)   Gerak Nasti 4)   Tigmonasti beserta contohnya 5)   Termonasti beserta contohnya 6)   Fotnasti beserta contohnya 7)   Niktinasti beserta contohnya 8)   Nasti kompleks beserta contohnya 9)   Gerak Taksis 10) Fototaksis beserta contohnya 11) Kemotaksis beserta contohnya

Jawaban 1:

Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak nasti disebabkan oleh perubahan turgor pada jaringan di tulang daun. Berdasarkan jenis rangsangannya, nasti dibedakan menjadi beberapa macam, yakni: Seismonasti atau tigmonasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat rangsangan sentuhan. Contohnya adalah gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) ketika disentuh. Niktinasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat pengaruh gelap. Termonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan suhu. Contohnya mekarnya bunga tulip ketika suhu udara naik. Fotonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan cahaya. Nasti kompleks merupakan gerak nasti yang disebabkan lebih dari satu rangsangan. Contohnya gerak membuka dan menutupnya stomata. Taksis adalah gerak yang terjadi akibat rangsangan luar. Seluruh tubuh tumbuhan akan bergerak, dan arah geraknya ditentukan oleh arah rangsangan. Berdasarkan jenis rangsangannya, taksis dibedakan menjadi beberapa macam, yakni: Fototaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan cahaya. contohnya gerak Euglena menuju cahaya. Fototaksis dibedakan menjadi dua yaitu fototaksis positif dan fototaksis negatif. Fototaksis positif adalah gerak tumbuhan mendekati rangsangan cahaya, sedangkan fototaksis negatif adalah gerak tumbuhan menjauhi rangsangan cahaya. Kemotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan zat kimia. Contohnya gerak sel spermatozoid menuju sel telur. Galvanotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan listrik. Jenis-jenis gerak pada tumbuhan terbagi menjadi 3:
» Higrokospis : gerakan karena perubahan kadar air dalam sel tumbuhan (ex: pecahnya kulit buah polong-polongan)
» Esionom : gerakan karena rangsangan dari luar
» Endonom/Autonom : Gerakan karena faktor dari dalam tumbuhan itu sendiri (ex: Sitoplasma Hydrilla Verticillata)

Jawaban 2:

- Gerak Nasti : gerak seluruh/sebagian tumbuhan yg dpengaruhi oleh arah rangsangan
- Tigmonasti : gerak akibat sentuhan (mimosa pudicca/putri malu)
- Termonasti : gerak akibat rangsangan suhu (bunga tulip)
- Kemotaksis : gerak seluruh bagian tumbuhan menuju rangsangan kimia (serbuk sari)


Apa pengaruh topografi terhadap mata pencaharian penduduknya ?

Jawaban 1:

Penduduk memiliki mata pencarian yang berbeda-beda sesuai dengan keadaan topografi tempat tinggalnya. Contoh : Penduduk yang tinggal di pesisir pantai umumnya menjadi nelayan. Sedangkan penduduk yang tinggal di dataran tinggi umumnya menjadi petani sayur.

Semoga membantu :)

Jawaban 2:

daerah dengan topografi terlalu tinggi ,terlalu miring dan terlalu bergelombang ,seperti daerah pegunungan dan dataran tinggi cenderung lebih sulit berkembang di bandingkan dengan daerah yang memiliki topografi relatif datar seperti di daerah dataran rendah


buatlah sebuah percakapan melalui telepon ! isi pembicaraan tentang pembuatan laporan ke panti asuhan

Jawaban 1:

Alief : halo!
Ema : halo, ini dengan siapa ya?
Alief  : ini Alief...
Ema : Ada apa Alief ?
Alief : Tidak, saya hanya mau tanya apakah pembuatan laporan ke panti asuhan sudah                  selesai?
Ema : Oh, belum. Saya masih sementara mengerjakannya. Sedikit lagi selesai kok...
Alief : Oh, ya..ya..Nanti kalau sudah selesai, saya akan antarkan...
Ema : Ok, baiklah
Alief  : Kalau begitu saya tutup dulu telponnya ya?
Eka  : ya...ya....


sekian dan terima kasih..... =)
mohon maaf bila ada kekurangan....