Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

Apa Gangguan Pada Salah Satu Organ Akan Berpengaruh Terhadap Sistem Organ Yang Lain? Tolong Jelaskan.

apa gangguan pada salah satu organ akan berpengaruh terhadap sistem organ yang lain? tolong jelaskan. thanks :)

Jawaban 1:

Untuk beberapa organ yang berkaitan dalam tubuh, kerusakan salah satunya tentunya akan berpengaruh langsung terhadap yang lainnya. Namun, untuk beberapa organ yang  cara kerjanya tidak berkaitan langsung, kerusakan salah satu organ bisa jadi membuat tubuh memunculkan sebuah gejala2 yang mungkin berefek tidak langsung (jangka menengah atau jangka panjang) terhadap organ lain yang tidak berhubungan langsung tersebut.

Jawaban 2:

Ginjal merupakan organ tubuh manusia yang sangat vital. Fungsi ginjal yang utama adalah menetralisir dan mengeluarkan semua zat yang bersifat racun toxid yang masuk ke dalam tubuh kita. Tanpa ginjal, manusia tidak mungkin bertahan hidup, karena tidak ada yang membersihkan darah dari racun-racun dan zat lain yang tidak dikehendaki tubuh kita. 

Tuhan telah mengaruniakan kepada kita sepasang ginjal. Walaupun pada umumnya manusia dapat hidup normal dengan satu ginjal saja, tetaplah sangat mengkhawatirkan, karena bila satu ginjal itu rusak, maka habislah riwayat kita. Bisa dibayangkan jumlah biaya yang harus dikeluarkan, waktu dan tenaga yang telah terbuang dan rasanya yang menyakitkan. 
Karena itu, sayangilah ginjal kita...
 "Tubuh manusia mempunyai sistem yang sangat kompleks, karena terdiri dari berbagai sistem yang berhubungan satu dengan yang lain. Apabila salah satu sistem ini terganggu (rusak) maka akan mempengaruhi kerja sistem yang lainnya. "

Ginjal, merupakan salah satu bagian dari sistem yang ada di tubuh manusia. Ginjal mempunyai peran yang penting dalam sistem itu. Ginjal berperan dalam proses urinary tubuh (pengeluaran zat sisa tubuh melalui urin). Proses ini akan berlangsung terus menerus selama fungsi ginjal dalam keadaan baik. Apabila terjadi kerusakan ginjal maka sistem eks kresi (pengeluaran zat sisa) dan hormonal akan terganggu, yang kemudian akan menimbulkan gangguan- gangguan pada tubuh. Oleh karena itu, ginjal perlu dijaga agar fungsinya tetap maksimum. Namun jika sudah mengalami penurunan fungsi ginjal, kita tidak perlu langsung berputus asa. Masih banyak hal yang dapat dilakukan untuk mempertahankan fungsi ginjal yang masih ada. 


Pertanyaan Terkait

Macam penyakit yang menyerang kekebalan tubuh ,apa aja ya

Jawaban 1:

Flu, Lupus, HIV =>virusnya, penyakitnya AIDS, kalo ga salah hehe. 

Jawaban 2:

HIV, lupus, autoimun, diabetes milletus tipe 1


peranan,habitat,reproduksi-seksual dan aksesual zygomycota,ascomycota,basidiomycota, dan deuteromycota?

Jawaban 1:

Zygomycota,aseksual : spora , seksual : konjungasi
 Ascomycota : aseksual : pembentukan tunas ,spora konodia , dan fragmentasi 
dan Basidiomicota : aseksual : fragmentasi seksual : basidious spora


komodo merupakan fauna endemik sehingga hanya terdapat di pulau komodo. namun, mengapa komodo digolongkan ke dalam fauna australian?

Jawaban 1:

Komodo adalah fauna endemik yang hanya ada di daerah tertentu.. 

Komodo juga fauna daerah australian yang berdasar wilayah persebaran fauna yang dibagi oleh Wallace,

 maka pulau papua dan kepulauan kecil disekitanya (Irian, Maluku, Sulawesi, Nusa Tenggara) merupakan daerah persebaran fauna Australian.
. Jadi karen itulah komodo di golongkan ke daerah Australis!

smoga membantu

Jawaban 2:

Karena komodo terletak didaerah perbatasan antara indonesia bagian timur dengan australia. oleh sebab itu, komodo disebut dengan fauna australiatis (fauna peralihan)


Apa peran bakteri nitrosomonas dan nitrobacter dalam daur nitrogen

Jawaban 1:

Nitrosomonas mengubah amoniak dan senyawa ammonium menjadi nitrat oleh Nitrobacter. Apabila oksigen dalam tanah terbatas, nitrat dengan cepat ditransformasikan menjadi gas nitrogen atau oksida nitrogen oleh proses yang disebut denitrifikasi.

Jawaban 2:

Bakteri Nitrosomonas berperan sebagai pengubah amoniak dan senyawa ammonium menjadi nitrat oleh Nitrobacter.


mengapa pada monokolotil bunganya memiliki kelopak berkelipatan 3 dan dikotil memiliki kelopak berkelipatan 2,4, dan 5?

Jawaban 1:

Menanyak hal itu sama dengan bertanya, "mengapa dikotil tulang daunnya menyirip dan monokotil tulang daunnya sejajar?". memang justru dengan adanya perbedaan ciri itulah yang dapat membuat kita mengetahui mana tumb monokotil dan mana yang dikotil.


Sebutkan nama macam-macam arteri dan vena pada Vertebrata

Jawaban 1:

Vertebrata apa dulu, vertebrata kan macam -macam. ada pisces, amphibi, aves, mamalia. Sistem peredaran darahnya juga beda2


Bandingkan antara struktur tubuh polip dengan struktur tubuh medusa

Jawaban 1:

Meusa dapat menghasilkan gamet..bentuk polip kurang silindris

Jawaban 2:

Medusa berbentuk seperti lonceng atau payung yg dikelilingi oleh "lengan-lengan" (tentakel).
polip berbentuk seperti tabung atau seperti medusa yang memanjang.


Golongan darah O+ sama O sama nggak, sih? 

Jawaban 1:

0+ =0
ya benar sama 
karena merupakan donor universal juga .
dan golongannya jika diuraikan sama.

semoga membantu :)

Jawaban 2:

Kalo menurut aku sama... tpi klo salah..maar ya..


Pembukaan jalan yang melintasi cagar alam atau taman nasional dapat menyebabkan ... a. Stabilitas ekosistem
b. Terbentuknya bioma baru
c. Berpindahnya habitat yang ada
d. Fragmentasi habitat
e. Terjadinya hujan asam di cagar alam atau taman nasional

Jawaban 1:

Kalo gak salah sih 
C
maaf kalo salah ya hehe


Ciri-ciri fase sporofit

Jawaban 1:

-vaginula,kaki yang diselubungi sisa dinding arkegonium
-seta atau tangki
-aposifis,yaitu ujung seta yg agak melebar yg merupakan peralihan antara seta dan kotak spora
-kaliptra atau tudung berasal dari dinding arkegonium sebelah atas menjadi tudung kotak suara
-kolumela,jaringan yg tdk ikut mengambil bagian dalam pembentukan spora

~maaf klo salah~

Jawaban 2:

Ciri-ciri umum tumbuhan lumut (Bryophyta)- Tumbuhan lumut memiliki ciri-ciri yang bisa dengan mudah kita perhatikan dengan mata kita. Dalam tulisan ini akan digambarkan ciri-ciri umum tumbuhan lumut atau bryopyta. Berikut uraian dari ciri-ciri tumbuhan lumut secara lengkapnya. Bryophyta belum memiliki akar, daun, dan batang yang jelas. Struktur mirip akar pada Bryophyta disebut rhizoid. Rhizoid membawa air dan nutrisi ke seluruh jaringan. Akan tetapi, rhizoid tidak memiliki pembuluh untuk mendistribusikan air dan nutrisi tersebut. Oleh karena itu, lumut dimasukkan ke dalam jenis tumbuhan tak berpembuluh. Difusi air dan nutrisi pada lumut terjadi secara lambat melalui jaringan di tubuh lumut yang saling berhubungan. Oleh karena itu, ukuran tubuh mereka terbatas, hanya kurang dari 2 cm tingginya. Pada divisio Bryophyta, kita belum dapat membedakan membedakan antara daun, batang, dan akarnya. Akan tetapi, Bryophyta telah memiliki klorofil untuk proses fotosintesisnya sehingga digolongkan ke dalam Regnum Plantae.Ringkasan Ciri-ciri LumutTumbuhan Lumut memiliki ciri-ciri sebagai berikut :Sudah memiliki buluh-buluh halus semacam akar yang disebut rizoid.Batang belum mempunyai pembuluh angkut (xylem dan floem)Sudah memiliki klorofil sehingga bersifat autotrofMempunyai lapisan pelindung (kutikula dan gametangia)Terdapat gametangium (alat kelamin) yaitu antheridium dan arkegonium. Antheridiumadalah alat kelamin jantan yang menghasilkan spermatozoid, sedangkan arkegoniumadalah alat kelamin betina yang menghasilkan sel telur (ovum).Berwarna hijau, karena sel-selnya memiliki kloroplas (plastida).Struktur tubuhnya masih sederhana, belum memiliki jaringan pengangkut.Proses pengangkutan air dan zat mineral di dalam tubuh berlangsung secara difusi dan dibantu oleh aliran sitoplasma.Hidup di rawa-rawa atau tempat yang lembab.Ukuran tinggi tubuh ± 20 cm.Dinding sel tersusun atas sellulose.Gametangium terdiri atas anteredium dan archegoniom.Daun lumut tersusun atas selapis sel berukuran kecil mengandung kloroplas seperti jala, kecuali pada ibu tulang daunnya.Hanya mengalami pertumbuhan primer dengan sebuah sel pemula berbentuk tetrader.Belum memiliki akar sejati, sehingga menyerap air dan mineral dalam tanah menggunakan rhizoid.Rhizoid terdiri atas beberapa lapis deretan sel parenkim.Sporofit terdiri atas kapsul dan seta.Sporofit yang ada pada ujung gametofit berwarna hijau dan memiliki klorofil, sehingga bisa melakukan fotosintesis.Tumbuhan lumut merupakan tumbuhan peralihan dari air ke daratan. Pada waktu berkembang biak, lumut masih memerlukan air, sperma memiliki flagela dan harus berenang dari anteridium ke arkegonium untuk membuahi sel telur. Pada beberapa spesies lumut, setetes air hujan atau embun sudah cukup untuk memungkinkan terjadinya pembuahan. Dengan demikian, beberapa spesies lumut dapat hidup di gurun. Sebagian besar lumut tidak memiliki pembuluh (ada lumut tertentu yang memiliki sel pengangkut air yang memanjang), maka ketika air mengalir pada permukaan hamparan lumut, air akan meresap dan menyerap ke seluruh tubuh tumbuhan melalui proses difusi yang relatif lambat. Oleh karena itu, habitat yang umum untuk lumut adalah yang teduh dan lembap. Lumut dapat merentang secara horizontal sebagai hamparan di atas permukaan yang luas, tetapi tingginya hanya 1-2 cm, paling tinggi umumnya kurang dari 20 cm. Dalam siklus hidupnya lumut mengalami pergiliran keturunan (generasi) haploid dan diploid.Bryophyta mengalami dua fase dalam siklus hidupnya, yaitu fase gametofit dan sporofit. Fase gametofit adalah lumut yang biasa kita lihat sehari-hari. Dalam siklus hidupnya, fase gametofit lebih dominan dibandingkan fase sporofitnya. Hal ini bertolak belakang dengan tumbuhan berpembuluh (akan di bahas pada subbab selanjutnya) yang memiliki fase sporofit lebih dominan dibandingkan dengan fase gametofit. Gametofit merupakan lumut yang menghasilkan gamet (sel kelamin). Fase sporofit merupakan lumut yang berada dalam keadaan menghasilkan spora. Dalam siklus hidupnya, fase gametofit lebih dominan dibandingkan fase sporofitnya. Hal ini bertolak belakang dengan tumbuhan berpembuluh (akan di bahas pada subbab selanjutnya) yang memiliki fase sporofit lebih dominan dibandingkan dengan fase gametofit